PT IMIP Klaim Penyerapan Tenaga Kerja Lokal Terus Meningkat

MOROWALI, beritapalu | Kawasan Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) mengklaim jika penyerapan tenaga kerja lokal terus menunjukkan peningkatan. Saat ini, jumlah pekerjanya  mencapai 85.423 orang, dan sebagian besarnya atau 93 persen berasal dari Pulau Sulawesi dan selebihnya atau 7 persen dari luar Sulawesi.

Head of HR and Training PT IMIP, Achmanto Mendatu dalam rilisnya merinci, sebanyak 31% tenaga kerja berasal dari Sulawesi Tengah, atau sekitar 26.445 pekerja. Sementara itu, tenaga kerja dari Kabupaten Morowali sendiri berjumlah 15.317 orang, atau 58% dari total tenaga kerja asal Sulawesi Tengah yang bekerja di IMIP.

Sejak tahun 2020, penyerapan tenaga kerja di IMIP mengalami pertumbuhan signifikan, seiring meningkatnya nilai investasi di kawasan industri.

Jumlah tenaga kerja dari tahun ke tahun:

  • 2020 → 35.592 orang
  • 2021 → 51.542 orang
  • 2022 → 68.466 orang
  • 2023 → 74.350 orang
  • 2024 → sekitar 83.000 orang
  • 2025 → 85.423 orang

Achmanto Mendatu menegaskan bahwa IMIP berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama di sekitar kawasan industri.

“Sebagian besar pekerja di IMIP merupakan lulusan perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Kami terus mendorong peningkatan kapasitas mereka melalui pelatihan dan pengembangan,” jelasnya.

Sumber: PT. IMIP
Sumber: PT. IMIP

Pekerja di IMIP tersebar di berbagai sektor industri, dengan rincian:

🔹 Crew → 26.929 orang

🔹 Operator/teknisi → 9.798 orang

🔹 Mekanik → 5.928 orang

🔹 Supervisor → 243 orang

Perekrutan tenaga kerja dilakukan berdasarkan standar keilmuan dan persyaratan pendidikan. Sebagian besar posisi membutuhkan minimal pendidikan Strata Satu (S1), meski ada beberapa sektor yang masih menerima tenaga kerja dengan pendidikan SMA atau setara.

Selain itu, pelatihan dan training juga diberikan untuk meningkatkan kualitas tenaga kerja dan mempersiapkan mereka dalam berbagai posisi strategis di industri.

Menurut Mendatu, saat ini tenaga kerja Indonesia sudah banyak menduduki posisi penting di berbagai sektor kerja di kawasan IMIP.

“Hari ini, berbagai sektor sudah diisi oleh tenaga kerja kita. Mereka telah sepenuhnya mengerjakan tugas-tugas penting,” ungkapnya.

Dengan terus meningkatnya investasi dan jumlah tenaga kerja, IMIP diharapkan dapat semakin mendorong pertumbuhan ekonomi lokal serta membuka lebih banyak peluang kerja bagi masyarakat. (afd/*)

Berita Terkait

  • Perdagangan Internasional Karbon Indonesia Dimulakan

    JAKARTA, beritapalu | Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Republik Indonesia (KLH/BPLH), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), dan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) meresmikan Perdagangan Internasional Perdana Unit Karbon Indonesia melalui Bursa Karbon Indonesia (IDXCarbon) di Main Hall BEI, Senin (20/1/2025).

  • Registrasi IndiHome Baru Paket JITU 1 Kini Bisa Dilakukan Online

    MAKASSAR, beritapalu | Kini, registrasi untuk Pasang Sambungan Baru (PSB) IndiHome makin mudah dab dapat dilakukan secara online. Terbaru, Telkomsel memberikan promo harga khusus dan biaya gratis untuk beragam pilihan paket Jaringan Internet Unlimited (JITU 1) bagi calon pelanggan yang registrasi di Digital Channel aplikasi MyTelkomsel, Landing Page tsel.id/nasional, web Telkomsel dan Sobat IndiHome.

  • Sejarah Baru, Bank Indonesia Sulteng Kukuhkan Kehadiran Forjubist

    PALU, beritapalu | Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sulawesi Tengah menorehkan sejarah baru dalam hubungan kemitraan bersama media dengan dikukuhkannya pengurus Forum Jurnalis Bank Indonesia Sulawesi Tengah (Forjubist) di Kantor BI Sulteng, Senin (21/4/2025).

  • Menikmati Privacy di Kafe Maestro bersama Sajian Iga Bakar

    PALU, beritapalu | Kafe Maestro, yang berdiri sejak 2004, sudah lama menjadi tempat favorit bagi masyarakat Palu. Terkenal dengan sajian pizza dan es krimnya, Kafe Maestro terus berinovasi dan menambah daftar menu unggulannya. Baru-baru ini, mereka meluncurkan sebuah hidangan spesial yang langsung menarik perhatian banyak orang, yaitu “Iga Bakar ala Bandung.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *