Kebijakan Hilirisasi Dongkrak Industrialisasi di Sulteng dan Maluku Utara

PALU, beritapalu | Kebijakan hilirisasi yang diterapkan pemerintah menunjukkan dampak signifikan terhadap transformasi ekonomi di wilayah timur Indonesia, khususnya di Sulawesi Tengah dan Maluku Utara.

Data terbaru tahun 2024 yang terungkap pada Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) Bank Indonesia Sulawesi, Maluku, Papua (Sulampapua) di Gedung Pogombo Kantor Gubernur Sutleng, Kais (15/5/2025) memperlihatkan peningkatan pesat kontribusi sektor industri terhadap struktur ekonomi kedua wilayah tersebut dibandingkan tahun 2010.

Di Morowali, Sulawesi Tengah, sektor industri kini mendominasi struktur ekonomi dengan kontribusi mencapai 73 persen. Angka ini melonjak drastis dari sebelumnya yang hanya 8 persen pada tahun 2010. Peningkatan ini sejalan dengan masifnya investasi dan pengembangan industri pengolahan nikel di wilayah tersebut dalam beberapa tahun terakhir. Sektor pertambangan juga tetap menjadi pilar penting dalam perekonomian Morowali.

Sumber: Dewan Ekonomi Nasional
Sumber: Dewan Ekonomi Nasional

Tren serupa juga terlihat di Halmahera Tengah, Maluku Utara. Pada tahun 2024, kontribusi sektor industri terhadap struktur ekonomi wilayah ini mencapai 59 persen, meningkat tajam dari hanya 3 persen pada tahun 2010.

Hal ini mengindikasikan bahwa kebijakan hilirisasi juga berhasil mendorong pertumbuhan sektor pengolahan sumber daya alam lainnya di Maluku Utara. Sektor pertambangan juga tetap menjadi kontributor utama perekonomian Halmahera Tengah.

Pergeseran struktur ekonomi ini menunjukkan bahwa kebijakan hilirisasi tidak hanya meningkatkan nilai tambah komoditas sumber daya alam, tetapi juga menciptakan lapangan kerja baru dan mendorong pertumbuhan sektor-sektor pendukung lainnya.

Sumber: Dewan Ekonomi Nasional
Sumber: Dewan Ekonomi Nasional

Meskipun demikian, pemerintah dan pemangku kepentingan perlu terus memastikan bahwa pertumbuhan industri ini berkelanjutan dan memberikan manfaat yang merata bagi masyarakat setempat serta memperhatikan aspek lingkungan.

Data ini menjadi indikator positif bahwa upaya pemerintah dalam mendorong industrialisasi melalui hilirisasi di wilayah timur Indonesia mulai membuahkan hasil yang nyata. Diharapkan, tren positif ini akan terus berlanjut dan semakin memperkuat perekonomian nasional secara keseluruhan. (bmz)

Berita Terkait

  • OJK Harap BPI Danantara Dapat Optimalkan Kekayaan Negara

    JAKARTA, beritapalu | Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae mengatakan menyambut baik inisiatif pemerintah yang telah melakukan peluncuran Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) untuk mendukung pengelolaan BUMN yang lebih komprehensif guna peningkatan investasi dalam negeri dan memperkuat perekonomian nasional yang berkelanjutan.

  • KKST Corner, Upaya BI Sulteng Menaikkelaskan UMKM

    PALU, beritapalu | Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Sulawesi Tengah memfasilitasi kehadiran Karya Kreatif Sulawesi Tengah (KKST) Corner  di Palu Grand Mal (PGM) untuk diisi dan dimanfaatkan oleh para pelaku UMKM.

  • Pasar Murah Dua Hari di Bambaru, Dibuka Sekkot Palu

    PALU, beritapalu | Wali Kota Palu diwakili Sekretaris Daerah Kota Palu, Irmayanti Pettalolo membuka Pasar Murah di halaman Pasar Bambaru, Palu Barat, Senin (24/2/2025). Pasar murah yang diselenggarakan Pemkot Palu dalam rangka menyambut bulan suci…

  • Indonesia Sambut Laporan ILO Tentang AI dan Digitalisasi

    JAKARTA, beritapalu | Sebuah laporan baru dari Organisasi Perburuhan Internasional (ILO) yang berjudul “Revolutionizing Health and Safety: The Role of AI and Digitalization at Work” diluncurkan secara tripartit pada Kamis (24/4/2025) di Jakarta.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *